PENULIS : AGUS SAPUTRA
PENERBIT : DIAN ASTARADE SETYA
MEDIABORNEO-ONE.COM – PALANGKA RAYA – Dalam 100 hari pertama masa kepemimpinan Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo di tahun 2025, sejumlah capaian strategis berhasil ditorehkan sebagai bukti arah pembangunan yang kokoh, inklusif, dan pro-investasi.
Pertumbuhan ekonomi Kalimantan Tengah menunjukkan tren positif dan stabil, dengan PDRB atas dasar harga berlaku mencapai Rp211,51 triliun. Lapangan usaha utama seperti industri pengolahan, pertambangan dan penggalian, serta pertanian, kehutanan, dan perikanan menjadi pilar utama perekonomian daerah. Dukungan penuh terhadap sektor hilirisasi dan keberlanjutan sumber daya alam menjadikan Kalimantan Tengah sebagai magnet investasi baru, khususnya di bidang energi hijau dan agribisnis berorientasi ekspor.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa nilai realisasi investasi tahun 2024 melonjak signifikan, menembus Rp11,2 triliun. Penanaman Modal Asing (PMA) berkontribusi sebesar Rp4,79 triliun, menandakan bahwa Kalimantan Tengah kian dipercaya oleh komunitas investor global. Ini diperkuat dengan pembangunan infrastruktur prioritas seperti perluasan Bandara Tjilik Riwut, penguatan konektivitas jalan industri, serta dukungan kebijakan fiskal daerah yang berpihak pada dunia usaha.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalteng yang mencapai 72,88 di tahun 2024 mencerminkan keberhasilan kepemimpinan H. Agustiar Sabran dan H. Edy Pratowo dalam menyinergikan pembangunan ekonomi dan sosial. Selain itu, tingkat kemiskinan yang menurun menjadi 5,62% serta tingkat pengangguran terbuka yang berhasil ditekan hingga 3,95% menunjukkan efektivitas program-program berbasis pemberdayaan dan lapangan kerja.
Kepemimpinan H. Agustiar Sabran yang tegas, berani, dan berpihak pada rakyat telah membuka ruang luas bagi transformasi Kalimantan Tengah menjadi provinsi berdaya saing tinggi. Dengan potensi hutan tropis, kekayaan tambang, dan ketersediaan lahan produktif yang luas, Kalimantan Tengah kini menjadi pilihan strategis bagi para investor dalam dan luar negeri.
Kalteng 2025 bukan sekadar provinsi kaya sumber daya, tetapi telah bertransformasi menjadi pusat pertumbuhan ekonomi berkelanjutan berbasis investasi, industri, dan kesejahteraan rakyat.
